Tanaman Paitan/kipahit/nyamu (Titonia sp.) Sebagai pupuk alami

                Bunga dari tanaman Titonia
                   (officinadeervas.com.br)

Halo. Perkenalkan, ini adalah tanaman Titonia atau sering dijuluki bunga matahari dari meksiko. Tanaman ini merupakan salah satu tanaman yang dapat dijadikan pupuk alami/pupuk hijau. Aplikasinya bisa dengan dibuat kompos atau langsung di benamkan di lahan/kebun.

               Cacahan daun paitan di lahan

Daun paitan juga dapat digunakan untuk menutupi permukaan tanah/mulsa untuk menekan pertumbuhan gulma/rumput liar. Selain itu tanaman ini juga dapat digunakan sebagai pestisida/insektisida nabati dalam pertanian organik.

          Biji bunga kering tanaman Titonia

             

Cara baru mengatasi hama Ngenggat Plutella sp. (Diamondback moth) pada Budidaya Kubis

Saat musim panas, hama ngenggat  punggung bergaris (Diamondback moth) pertumbuhannya sangat cepat, mengapa dan bagaimana cara mengatasinya?

• Kondisi suhu yang hangat dan stabil mendukung pertumbuhan serangga.

• Tanamlah kubis secara tumpang sari dengan seledri. Jangan tanam  dengan tanaman yang satu keluarga seperti caisim.

• Penggunaan pestisida kimia yang terlalu sering membuat hama ini kebal. Pestisida kimia yang tidak selektif juga sering mengusir musuh/predator alami ulat yang sebenarnya bisa menguntungkan.

• Sebaiknya gunakan produk pestisida alami/biologi berbahan Bacilus turingiensis maupun sari/ekstrak tumbuhan. penggunaan lem perangkap dan Feromon juga terbukti mengurangi 60 -70% serangan, efisien, dan lebih ramah lingkungan.

• Saat ini produk -produk feromon belum/jarang dapat di temukan di toko toko pertanian, anda bisa membeli lewat toko online. 
  
  Perangkap feromon untuk Ngenggat plutella sp.(diamondback moth).

Tumpang sari Cabai rawit dengan Mentimun

Tips budidaya cabai rawit dengan metode Tumpang sari dengan Mentimun serta keunggulannya:

• Cabai rawit membutuhkan naungan saat dalam fase pertumbuhan/vegetatif, dan Mentimun terbukti membantu.

• Mentimun dapat dipanen 37 hari setelah tanam, dan umurnya relatif pendek.

• Mentimun mencegah serangan hama kutu daun cabai, trips dan tungau. 

• Tanamlah cabai rawit satu baris ditengah bedengan, dengan jarak antar baris 40 -50 cm. Isi setiap lubang tanam dengan 2 bibit (cadangan bila salah satunya mati).

• Tanamlah Mentimun di sisi kanan & kiri cabai rawit (2 baris dalam 1 bedengan). Jarak antar lubang pada setiap barisnya sebaiknya 100 cm.

• ukuran lebar bedengan sebaiknya sekitar 120 cm, dan tinggi sekitar 30 - 40 cm. Jarak antar bedengan sekitar 50 cm.

• Gunakan Pupuk dasar dengan komposisi campuran pupuk kandang kotoran kambing dan sekam bakar minimal 1 kg/tanaman untuk hasil yang maksimal.

Tumpang Sari Kubis dan Seledri

Keunggulan Tumpang sari Kubis dan Seledri:

• Sistem pertanian tumpang sari (Companion planting) antara Kubis dan Seledri bermanfaat mengurangi serangan hama serangga terbang seperti ngenggat dan kumbang pemakan daun kubis. Seledri juga efektif menarik kutu-kutu daun penghisap. 
• Untuk hasil yang lebih efektif, sebaiknya seledri ditanam 1 bulan lebih awal sebelum kubis.

• Selain seledri, bunga Marygold juga bisa ditanam disekeliling lahan untuk mencegah hama terbang.